Ada satu hal yang paling saya takuti di dunia ini yaitu ketika (tanpa sengaja) kucing saya terlindas ban mobil. Aduh, jangan sampe deh.
Itu sebabnya ketika akan mengeluarkan mobil dari carport, prosedur standar yang saya lakukan adalah melongok kolong mobil, siapa tahu ada satu dua meong yang sedang tidur disana. Apa lagi dulu ketika mereka masih balita. Lebih horor lagi. Ada yang tidur di atas ban. Haduuuh!
Nah, kalau sekarang, umumnya sih sudah pada tahu. Begitu mendengar decit alarm pintu mobil dibuka atau mendengar bunyi mesin dinyalakan, otomatis mereka akan pergi menjauh atau buru-buru lari ke dalam rumah.
Tapi hari minggu lalu, sepertinya macan sedang lengah. firasat saya mengatakan itu sebelumnya. Ketika sedang menggendong baby G di teras depan. Kami berdua sedang mengantar ayahnya yang hendak pergi. Sekilas saya masih melihat koko sedang mandi kucing di tengah jalan, Macan ada disebelahnya, biasaaa.... Sedang tiduran dan bermain mengganggu idolanya.
Lalu tiba tiba saya denger suara Macan menjerit kesakitan.
"Astagfirullah!"
Saya tidak sanggup melihatnya.
Lalu saya melihat sekelebat bulu yang berwarna kuning, lari dan bersembunyi masuk ke dalam kardus. Itu Macan. Lalu saya liat tkp. Ada banyak bulu yang tercerabut dari tempatnya. Sudah pasti itu punya Macan. Tidak ada darah atau yang horor lainnya. Mungkin harga dirinya yang sedikit terluka.
Suami saya turun dari mobil. Ia merasa bersalah. Disusulnya ke dalam kardus, macan digendong sambil meminta maaf. Tapi Macan kabur ke rumah sebelah.
Sore ketika waktunya makan, Macan pulang ke rumah. Untunglah kakinya tidak ada yang keseleo ataupun patah. *saya bisa nangis tujuh hati tujuh malam kalau begitu* hanya kedua kaki belakangnya sedikit lecet dan luka. Mungkin akibat keserempet ban mobil.
Karena merasa bersalah, maka, seminggu ini, macan dapat kebebasan dari suami saya untuk tidur di dalam rumah. Sampai lukanya sembuh.
Hoho... Saya yang riang gembira... :)
BTR 25.04.2015 19.48 wib (ketika baby G sudah tidur, dan koko menyelinap masuk dan tidur di pangkuan.. Huhuhu... Ai lup u Koko...I lup u juga baby G *nyengir)
0 comments:
Post a Comment