Tapi kan itu untuk kucing di rumah ini. Mpus Imuuuuut! Yang notabene gaya makannya seperti putri keraton. Jatah makan pagi aja, bisa dimakan dalam 2 atau 3 kali kesempatan. termasuk si Pippy, yang jam 10 pagi sudah duduk manis menghadap lemari hitam, minta jatah cemilan sehatnya :)
Saya kan harus berhitung. Mana si Imut rakus sekali. Whaduh, kalau dibiarkan terus, uang belanja bulanan bisa tekor deh.
Padahal Imut tahu betul, kehadirannya disini, tak di restui. Si Mimin contohnya. Setiap kepala imut nongol di pintu pagar, tanpa ampun langsung di kejarnya.
Dan saya lelah sekali karena harus mengubah kebiasaan di rumah ini. Setiap kali kucing-kucing selesai makan, mangkuk sisanya harus saya simpan agar tidak di makan imut. Kan kasihan, si Koko atau Kiki nggak bisa makan lagi.
Yang ajaib sih begitu jam makan tiba. Entah darimana, kok si Imut tau aja. Dia sudah nongkrong di pintu belakang, berharap dapat jatah makan.
Ah.. sebenarnya saya kasihan. Tapi kata suami saya, nggak boleh dibiasakan. Nanti, dia akan terus makan disini. Saya juga nggak mau. Apalagi kalau ingat, betapa mudahnya bu RT menghentikan jatah makannya si Imut.
“Herannya lagi Bu. Sejak saya nggak pernah kasih makan lagi, si Imut bisa keliling sendiri kok cari makanan” kata Bu RT, waktu pagi-pagi kami ngobrol sambil belanja di tukang sayur yang lewat.
“oh.. begitu ya Bu” sahut saya hambar.
Iya, dan cari makannya di rumah saya, Buuuuu. Please deh! Jerit saya dalam hati.
Oh… kalau saya tidak ingat bahwa dulu saya pernah berhutang budi pada Bu RT, pasti sudah saya buat permohonan tertulis rangkap tiga. Meminta dengan sangat agar dia menjaga kelakuan kucingnya itu.
Arrrgh!.. saya memang pengecut… tok..tok..tok..petoooooook…. ;)
Serpong, 3 Apri 2009; 09.04 (tau deh.. mpus-mpus pada kemanah)
Menurut saya, punya hewan peliharaan di rumah itu juga suatu komitmen. Mereka juga berhak mendapat makanan, perlindungan dan kasih sayang. Dan bukan berarti begitu mereka bosan atau tak sanggup memberi makan, lalu dicuekin begitu aja. Ihiks! Malang benar nasibmu Imuuuut!
0 comments:
Post a Comment